Para Wanita perlu tahu bahwa suatu saat suaminya bisa alami puber kedua. Apakah semua pria akan alami puber kedua? Pada umur berapakah dan apa saja tanda-tandanya?
Menurut pendapat beberapa ahli, puber kedua pasti akan dihadapi oleh semua pria. Dalam buku Menyikapi Tingkah Laku Suami karya Muhammad Abdul Ghoffar, dijelaskan bahwa puber kedua pria terjadi pada umur 35 – 45 tahun. Sedang menurut banyak referensi lain, puber kedua pria terjadi pada umur kisaran 40 tahun.
Lalu, apa tanda puber kedua pada pria itu? Sedikitnya ada enam tanda puber kedua. Tiga tanda pertama yaitu tanda-tanda secara fisiologis. Sedangkan tiga tanda berikutnya yaitu tanda-tanda secara psikologis.
1. Adanya rambut tambahan
Saat seseorang pria mengalami puber kedua, biasanya dibarengi oleh karena ada rambut tambahan yang lebih lebat dan panjang. Rambut itu bisa tumbuh di punggung, termasuk juga makin lebat dan panjangnya rambut di hidung dan telinga.
2. Pertumbuhan fisik
Puber kedua biasanya juga dibarengi dengan perkembangan fisik dengan cara cepat yang membuat bagian badan tertentu tdk tumbuh secara seimbang.
3. Perubahan suara
Walau pada puber pertama waktu remaja suara sudah berubah jadi lebih besar, pada puber kedua juga akan kembali mengalami perubahan suara menjadi lebih dalam.
4. Senang berpenampilan modis
Mungkin saja pilihan jenis bajunya berbeda. Pakaiannya lebih modis, celananya lebih modis, lebih memperhatikan kerapian dan seterusnya.
5. Rambut disisir lebih rapi
Bila pada usia kepala tiga seorang pria jarang memperhatikan kerapian rambutnya, lalu di umur kepala empat ia lebih perhatian dengan rambutnya, perlu di ketahui bahwa kemungkinan ini adalah satu diantara isyarat puber kedua.
6. Menggunakan wangi-wangian
Menggunakan minyak wangi, baik dirumah ataupun saat akan pergi. Bila sebelumnya jarang memakainya dan berubah mencolok pada umur 40-an tahun, ini juga adalah satu diantara tanda puber kedua.
Mungkin banyak wanita yang khawatir dengan adanya puber kedua pada suaminya, terlebih setelah melihat tanda-tanda seperti di atas. uppss..... tapi jangan takut kan sudah tahu tanda-tandanya tinggal bagaimana menyikapinya.
Semoga Keterangan di atas ada manfaatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar